mengenai 3d modelling, animation dan game development (#part 1)

  1. 6 years ago
    Edited 6 years ago by ayi.tito

    mengenai 3d modelling, animation dan game development (part 1)

    selamat malam semuanya, selamat malam juga project.co.id yang kita cintai... (cari muka dikit he hehe -image-)

    (saya ngetik diskusi ini iseng sebenarnya, pas break, abis 1/2 harian ngerjain "utang" kerjaan di real world punya paman saya, yang sempat saya "telantarkan", cuma lantaran famili juga, jadi beliau ngerti" saja :-) ).

    kebetulan untuk di project.co.id ini saya sepertinya lebih minat sama group project : 3d modelling dan games.
    seringkali saya ikut bid, tapi sepertinya sering pula seperti "tidak digubris". krn penasaran akhirnya sambil browse jobs mengenai 3d modelling, animasi dan pembuatan games itu, saya juga kadang memperhatikan komen" setelah pekerjaan selesai dibuat (sering komen"nya kurang lebih seperti ini : "hasil memuaskan, tepat waktu dan workernya komunikatif, blah blah blah...."), atau kalo nggak saya juga lihat" profile yang jadi pemenang bid job tersebut, bahkan saya coba lihat" juga "etalase" yang menjual "dagangan" serupa di browse service atau product, dengan tujuan kalo memang mereka lebih diatas saya kemampuannya, maka saya akan berusaha "mengejar" ketertinggalan saya (jadi tolong juga jangan salah mengerti, bukan saya bermaksud sok tau atau mau menyudutkan orang, tapi sesuatu itu kalau kita tahu, dosa rasanya kalau dibiarkan, perkara menerima atau tidaknya, yang penting sudah diberi tahu...). cuman pas beberapa banyak saya lihat tadi, kok sepertinya ada yg nggak sreg disini, jadi saya sampai pada pertanyaan seperti ini :

    untuk owner : sebenarnya owner yang komen "puas" tadi tau nggak grade pekerjaan yang bisa dibilang "perfect" tadi?, juga project.co.id sendiri?. itulah kenapa perlunya sistem grade dari project.co.id sendiri, bukan hanya dari owner, seperti usulan saya 2 tahun yang lalu pentingnya system grade disini, bisa saja seperti di t**op***a atau b**al***k.

    kalau untuk saya pribadi, berdasarkan pengamatan silang tadi, adalah : bahwa owner untuk 3d jobs itu sebenarnya banyak yang buta mengenai kaidah" menilai 3d modelling, animation, dan pembuatan games yang baik dan benar menurut "orang luar" sana (kita harus jujur mengakui bahwa orang di barat sana, ilmu mengenai hal tersebut jauh lebih maju dari kita, bahkan teknologinya saja mereka yang menemukan jadi sudah sewajarnya kita berkiblat ke mereka).

    untuk worker : apakah sebenarnya mereka tahu, tapi krn budget murah (terus mereka "cuek" saja, sambil ngomong dalam hati "murah kok minta selamat...." -image-), yang penting dapat duit. atau sebenarnya banyak juga yg tidak mengerti?

    sebelum saya menjelaskan alasan saya kenapa bisa muncul pertanyaan diatas, ada baiknya kita menengok dulu sekilas cerita dan sejarah mengenai 3d modelling, animation dan game development.

    untuk game :
    diantara rekan" disini mungkin juga ada yg pernah main game DOOM (developer ID soft) untuk PC, sebenarnya aplikasi itulah cikal bakal aplikasi 3d berbasis komputer untuk PC saat ini (merekalah pemicu perkembangan graphic card di komputer, saat orang bicara polygon, triangle, anti aliasing, texturing, rendering mereka itulah pioneernya). (untuk PLAYSTATION mungkin semacam resident evil 1 dari CAPCOM.). mungkin ada yg ngomong, AutoCAD ada sejak jaman DOS, tapi AutoCAD hanya basis wireframe saat itu, dan kalaupun ada renderingnya itu hanya pemanis bibir saja.
    hingga teknologi 3d game saat ini berkembang pesat, kita lihat contoh sekarang misalnya : FINAL FANTANSI VII REMAKE, DEVIL MAY CRY, CALL OF DUTY, dll).
    kesamaan games tersebut dari dulu sampai sekarang adalah : rendering untuk texturingnya itu harus dilakukan REALTIME. artinya saat kita menengok ke arah mana, atau kita ada di peta mana, selangkah sebelum kita "menengok" APLIKASI GAME tersebut secara otomatis.

    untuk animasi dan film :
    film yang pertama kali menerapkan realistic CGI pada visual effectnya adalah : JURASSIC PARK (kalau saya tidak salah ingat). sedangkan film" sebelumnya kebanyakan mereka menggunakan karet dan permainan kamera untuk visual effectnya atau masih campuran. setelah ini di PC mulai bermunculan aplikasi semacam 3d Studio Max, Maya 3d, dan lain-lain termasuk setelahnya blender.

    untuk 3d modelling (misal design interior, product display, web design, dll) :
    mungkin bisa di sebut disini pioneernya adalah AutoDesk AutoCAD, 3d Studio Max, AutoDesk Maya, dan lain-lain. sekarang untuk web browser seperti mozilla, chrome, IE 8++ sudah mendukung WEB GL (engine untuk menampilkan 3d object, walaupun ada keterbatasan dibanding aplikasi 3d konvensional spt yang disebutkan sebelumnya).

    bersambung...

  2. btw , Maya 3D sama autodesk maya bedanya apa mas ? -image-

  3. Edited 6 years ago by ayi.tito

    saya ga main-main di autodesk lagi, autocad saja sdh lama ga pake, mungkin sdh karatan, jadi sry kalau ada tulisan diatas soal maya, terbolak balik "term" nya.
    silahkan di koreksi kalau ada yg "keliru", terima kasih

  4. Deleted 6 years ago by ayi.tito
  5. wkwkwkwwkkw. bawa main dota dlu mas ai ..

  6. :-) ; emang knp juga dengan maya 3d apa saya ada yg terbalik?, yang pentingkan maksud saya secara garis besar, bukan menyorot salah satu product saja

  7. ini edo kondologit kah?

to reply!