Input: part number, dimensi (panjang x lebar x tebal), dan due date.
Ouput: layout susunan nesting part number pesawat N219 yang dapat meminimasi pemborosan material.
Variabel: jumlah produksi, ketebalan material, bentuk part, dan jumlah masing-masing part number.
Constraint: material sheet metal dengan ukuran 1220 x 3660 mm dengan ketebalan material 0.5 - 6.4 mm, bentuk part number diasumsikan berbentuk persegi dan persegi panjang, penelitian tidak mencakup perhitungan biaya dan waktu pemesinan.
Berikut gambar flowchart dynamic allocation algorithm sebagai acuan proses nesting:
Adapun hasil akhir pekerjaan saya seperti gambar di bawah ini.
Saya bingung bagaimana cara menulis atau merancang bahasa pemrograman / codingnya. Saya ingin ketika memasukkan tingkat ketebalan (thickness) dan tanggal due date kemudian menekan button proses selanjutnya part number yang berdasarkan tanggal tersebut dapat muncul di sheet metal dan panel informasinya dapat mengikuti part number yang sedang dinesting.
Berikut contoh output berupa layout dari proses nesting (based on software CutLogic 2D):
Untuk spesifikasi dan menu-menu yang harus ada kurang lebih sudah saya lampirkan pada gambar diatas. Tools yang digunakan yaitu Netbeans dengan bahasa pemrograman C, C++, PHP.
Catatan penting untuk workers (programmer):
Saya berharap ada programmer yang tertarik dengan program yang akan dibuat dalam skripsi saya. Kemudian programmer yang bersangkutan berdomisili di Bandung supaya dapat bertemu secara intensif dan dapat negotiable (harga mahasiswa) dengan hasil yang maksimal serta bersedia memberikan garansi hingga saya menyelesaikan revisi sidang skripsi.
Terima kasih