Freelancer, Gunakan Jurus-Jurus Sakti Tambahan Ini untuk Memenangkan Project

Published by WiroHardy
02/05/2017 06:59:33 WIB

Sudah ada jurus ini, ini,inidan ini, namun kali ini, jurus-jurus tambahan yang sudah pasti mumpuni dibagikan lagi melalui artikel ini. Pelajari dan praktekan ya, niscaya akan memperbesar kemungkinan Anda memenangkan project.

Freelancer, tolong jangan pushy
Sebagai freelancer, adalah wajar jika Anda ingin project owner segera memeriksa hasil kerja dan segera mengirimkan file/dokumen yang Anda butuhkan untuk mengerjakan project, namun lakukanlah ini dengan elegan. Jangan terus-terusan mendesak. Berikan waktu bagi project owner untuk bernapas. Jangan terlalu pushy apalagi mengeluarkan perkataan yang melukai perasaan lawan transaksi Anda.

Percayalah, menyakiti perasaan atau membuat kesal orang/pihak yang ingin Anda lakukan kerjasama dengannya dalam jangka panjang yang saling menguntungkan bukanlah tindakan yang bijaksana.
Teruslah bid project yang ada, namun kedepankan akal sehat
Beberapa kali freelancer mengeluh tidak jua memenangkan project meskipun sudah berkali-kali melakukan bidding. Saran kami sederhana: bid lagi, bid lagi dan bid lagi. Try harder. Anda tidak dapat hanya melakukan bid beberapa kali dan berharap muncul di halaman depan sebagai Top Worker.

Ada 2 (dua) alasan mengapa Anda perlu melakukan ini:
- Salah satu Top Worker yang saat ini nangkring di posisi bergengsi di halaman pertama Projects.co.id mem-bid hingga lebih dari seratus kali dan membalas pesan para project owner hingga ratusan kali sebelum memenangkan project pertamanya. Perlahan namun pasti, project-project berikutnya dimenangkan dengan usaha (jauh) lebih ringan daripada project pertamanya.

- Anda mungkin tidak memenangkan project yang Anda bid, namun jika penawaran Anda bagus, sangat mungkin Anda akan di-hire melalui Private Project oleh project owner yang Anda bid projectnya tersebut.

Tidak ada pemenang yang menyerah dengan cepat. Jika Anda berhenti bid dan menyerah, kemenangan bukanlah milik Anda. Ini terdengar sedikit kasar dan tidak menyenangkan, tapi jika Anda benar-benar ingin menjadi seorang freelancer top dan membangun reputasi, Anda perlu mempertimbangkan perkataan ini.

Meskipun Anda terus menerus melakukan bidding tanpa hasil, Anda perlu tetap mengkedepankan akal sehat dengan cara tidak mem-bid asal-asalan dan membalas pesan dengan ogah-ogahan (atau bahkan tidak membalas pesan yang masuk!). Anda mungkin putus asa, tapi jangan tunjukan itu. Semakin project owner melihat Anda putus asa, semakin kecil kemungkinan Anda memenangkan project. Ini berlaku di semua bidang kehidupan.
Jangan pernah gunakan kalimat seperti ini
Kalimat seperti ini: "saya bersedia membantu", memberi kesan seakan-akan Anda bersedia mengerjakan project tanpa imbalan, padahal kita semua tahu ini adalah sebuah hubungan bisnis dan hubungan bisnis jangka panjang hanya dapat diraih jika semua pihak yang terlihat didalamnya memperoleh keuntungan.

"Saya punya waktu luang" memberi kesan seakan-akan ini hanya untuk mengisi waktu luang dan oleh karenanya tidak ada unsur professionalisme di dalamnya.

"Saya bersedia mengerjakan project Anda" memberi kesan seakan-akan project owner memohon kepada Anda pribadi untuk mengerjakan projectnya. Meskipun mungkin saja project owner memohon kepada Anda pribadi untuk mengerjakan projectnya, namun Anda tidak perlu nyata-nyata menunjukan padanya.

Ada banyak variasi/versi kalimat-kalimat tersebut diatas, namun you get the point :)
Jangan pernah gunakan tanda baca ! atau ? lebih dari 1 (satu) kali berturut-turut
Bagaimana kesan Anda membaca kalimat seperti ini? (perhatikan tanda baca pada akhir kalimatnya)

"Segera dikirimkan ya!!!"
"Tapi ini kok belum ada filenya??!??"
"Bid saya sudah diterima, Pak????"
"Ok!!!"
"besok saya kirimkan!!"

Jika Anda serupa dengan orang kebanyakan, Anda akan menangkap adanya kesan tidak ramah dan tidak menyenangkan.

Mungkin sejatinya Anda adalah orang yang ramah, baik hati dan suka tersenyum, namun harap diingat bahwa ini adalah komunikasi jarak jauh tanpa melibatkan tatap muka: lawan komunikasi Anda tidak dapat melihat mimik dan tidak dapat membaca bahasa tubuh Anda. Jenis komunikasi jarak jauh semacam ini rawan menimbulkan kesalahpahaman dan kita memiliki kesempatan besar untuk mengurangi kesalahpahaman (dan mengurangi segala macam efek buruk yang terjadi akibat kesalahpahaman tersebut) dengan tidak mengirim pesan dengan tanda baca berderet seperti diatas. Setidaknya, itu akan membuat Anda terlihat sebagai orang yang lebih menyenangkan. Tidak ada orang yang tidak suka bekerjasama dengan orang yang menyenangkan.